Kamis, 28 Agustus 2008

Mengatur arus kas (Cash Flow)



Mengatur arus kas (cash flow) agar mendapat arus kas positif berarti membuat jumlah penghasilan selalu lebih besar dari jumlah pengeluaran. Untuk dapat melakukan hal ini ada dua cara yang dapat dilakukan yakni dengan menaikan penghasilan dan atau dengan mengurangi pengeluaran.


Pertama, penghasilan. Kita mesti membagi penghasilan menjadi sesuatu yang lebih spesifik misalnya penghasilan tetap dan penghasilan tidak tetap. Penghasilan tetap layak menjadi basis pengeluaran sehari-hari karena sifatnya yang pasti di dapat. Yang termasuk dalam penghasilan tetap seperti gaji, honor tetap, tunjangan tetap, dan lain sebagainya yang bersifat pemasukan tetap. Penghasilan tetap dibagi lagi menjadi tiga bentuk pengeluaran, yaitu konsumsi, tabungan dan investasi. Akan tetapi alokasi ini tidak boleh sama sekali digunakan untuk keperluan konsumsi. Setelah kita mendapat angka dan persentase tertentu barulah kita bisa mengatur besarnya pengeluaran. Rumus besarnya pengeluaran tergantung pada besarnya penghasilan.


Kedua, pengeluaran. Bagi jenis pengeluaran menjadi dua jenis, yaitu pengeluaran tetap dan pengeluaran tidak tetap. Yang termasuk pengeluaran tetap yaitu pengeluaran-pengeluaran yang memang mesti dipenuhi misalnya, untuk makan, transportasi, rumah dan lain-lain yang sifatnya tetap. Setelah mendata pengeluaran tetap bandingkan dengan penghasilan tetap. Seharusnya, hasilnya positif dalam artian penghasilan tetap lebih besar dari pengeluaran tetap. Tetapi jika hasilnya negatif maka pengeluaran tetap mesti dikorbankan atau penghasilan mesti ditambah melalui sumber-sumber pendapatan lain.

Penghasilan tidak tetap
Untuk penghasilan tidak tetap dapat dijadikan sumber penghasilan untuk investasi karena sifatnya yang tidak didapat dengan tetap. Kalaupun sifatnya mendesak, penghasilan tidak tetap sudah berubah menjadi bentuk tabungan atau bentuk investasi yang menghasilkan laba yang dapat digunakan penghasilannya untuk kebutuhan yang tidak tetap seperti, biaya ke dokter dan lain-lain.

Ringkasnya mengatur arus kas (cash flow) sebenarnya adalah bagaimana kita mengklasifikasikan pemasukan dan pengeluaran secara jelas, dan terencana. Lalu dengan kemauan yang keras berdisiplin untuk mencapai tujuan keuangan yang kita inginkan, misalnya untuk mencapai kebebasan fiansial (financial freedom).

1 Comments:

Blogger Tsun said...

thank u atas tipsnya saya kira sangat berguna...

1 September 2008 pukul 22.18 

Posting Komentar

<< Home